GANLOP.COM – SaladStop!, gerai spesialis makanan sehat terbesar di Asia dan Eropa, akhirnya secara resmi membuka gerai terbaru di Jakarta Utara, tepatnya di PIK Avenue lantai GF, yang merupakan cabang ke-14 di Indonesia.
Penggemar menu salad yang segar dapat bersantai menikmati salad dengan nuansa interior yang cerah dan asri, dimana area dining dirancang dengan banyak tanaman hijau dan jendela kaca di satu sisi di dalam gerai.
Turut hadir menjadi salah satu narasumber pada acara peresmian pembukaan gerai, Katherine Desbaillet-Braha, Co-Owner dan Director, SaladStop!, menegaskan pentingnya praktek usaha yang bertanggung jawab serta memberikan nilai lebih bagi lingkungan sekitar. “Sejak pertama kali kami memulai bisnis ini, kami telah mengembangkan usaha dengan mengintegrasikan aspek sustainability ke dalam strategi jangka panjang kami dengan berusaha berkontribusi secara positif dalam menjawab tantangan global paling mendesak, seperti produksi limbah dan keamanan pangan. Kami berkomitmen untuk melestarikan sumber daya alam bumi dengan menggunakan energi dan sumber air secara hemat dan efisien”.
“Kami secara aktif menantang diri untuk menemukan mitra yang berbagi pemikiran, semangat, dan etos serupa, sembari terus mengedukasi dan menggerakkan masyarakat lebih ramah terhadap lingkungan. Dengan pengenalan target non-keuangan baru kami serta jalinan kerjasama strategis dengan beberapa organisasi dan perusahaan dari berbagai industri, berbagi ide dan menjalankan ide terbaik kami tentang sustainability, kami berusaha mendorong perubahan ke arah sistem ketahanan pangan berkelanjutan,” lanjut Katherine.
Selaras dengan semangat usaha keberlanjutan yang diusung SaladStop! Public Campaign Specialist WWF-Indonesia, Margareth Meutia menjelaskan “Kami sangat mengapresiasi upaya SaladStop! dalam menjalankan praktik usaha yang bertanggung jawab dan berkelanjutan. Hingga tahun 2019, WWF-Indonesia menjalankan berbagai kampanye serupa yaitu, ‘Beli Yang Baik’ untuk mendorong perubahan gaya konsumsi menjadi lebih bertanggung jawab dan menerapkan prinsip-prinsip keberlanjutan, ‘Pangan Bijak Nusantara’ yang mempromosikan ketahanan pangan lokal; program edukasi pendidikan pembangunan yang berkelanjutan untuk kaum muda; pemanfaatan hasil hutan bukan kayu dan ekowisata yang berkelanjutan untuk masyarakat adat; serta produksi perikanan dan rotan yang bertanggung jawab.”
“Sedangkan pada tahun 2020, kami terus menjalankan serangkaian kampanye dan program pemberdayaan terkait produksi dan konsumsi yang berkelanjutan. Kami pun dengan senang hati menjalin kerja sama dengan semua pihak guna mengarusutamakan dan mengawal pentingnya isu ini,” tutup Margareth.
Dibutuhkan komitmen berkelanjutan yang terpadu dan berkesinambungan dari semua pihak untuk bekerjasama dalam menyukseskan program atau kampanye penghijauan. Berikut beberapa jajaran prestasi yang berhasil dihimpun SaladStop! selama periode 2019:
•Sebanyak 150.000 menu berbahan dasar sayur mayur tersaji di gerai SaladStop! di seluruh dunia.
•Penghematan 90.000 kantong belanja dengan memasang harga sebesar SGD 10 sen.
•Siklus hidup kantong belanja selama 21 hari.
•Berhasil merangkul 23 mitra untuk program sustainability.
•20.000 pelanggan membawa mangkuk pribadi ke gerai, atau setara dengan penghematan 680 kg sampah.
Walaupun telah berhasil menoreh berbagai prestasi, tetapi SaladStop! masih memiliki daftar panjang misi sustainability yang tengah digencarkan, beberapa diantaranya adalah:
•Penggunaan 70% lampu LED untuk semua gerai pada tahun 2020.
•Membangun sistem kompos di semua gerai di Singapura pada tahun 2020.
•Mengadakan lokakarya terpadu dan berkesinambungan mengenai sustainability kepada semua mitra waralaba dan rekan kerja.
•Memperkenalkan gerai bebas plastik perdana pada tahun 2021.
•Memperkenalkan gerai yang menyajikan 100% sayur mayur pada tahun 2021.
•Memperkenalkan patty nabati pada tahun 2021.
•Mengakselerasi sistem BYO (Bring Your Own) pada tahun 2021.
•Menghitung jejak karbon semua bahan makanan yang terkandung dalam produk yang disajikan SaladStop! pada tahun 2021.
•Menggunakan telur bebas kendang mulai tahun 2025.
Rendy Lukita, Marketing Manager, SaladStop! Indonesia, antusias mengungkapkan beberapa rencana strategis ekspansi perusahaan pada tahun ini. “Saat ini kami sedang fokus untuk terus meningkatkan pelayanan konsumen terbaik di semua gerai yang tengah beroperasi. Tetapi, kami juga punya banyak menu musiman dan kolaborasi kreatif apik bersama brand lain yang akan mewarnai tahun 2020. Tidak hanya itu saja, kami tengah mempersiapkan pembukaan gerai perdana kami di Bali.”
“Selain itu, salah satu target utama SaladStop! di tahun ini adalah utk melakukan ekspansi di dalam dan luar ibukota. Kami menargetkan untuk menggandakan jangkauan gerai SaladStop! di Indonesia pada akhir tahun 2020. Selain dari gerai perdana di Bali, SaladStop! juga akan menghadirkan sebuah konsep baru yang lebih lengkap dari segi produk dan servis, lebih luas dan lebih nyaman, namun tetap dengan komitmen SaladStop! menyajikan produk makanan yang lezat, sehat, bernutrisi & bertanggung-jawab,” ungkap Rendy.
Comment